KOREAN WAVE FANATICISM: KONSTRUKSI SOSIAL PERILAKU DI DUNIA DIGITAL DALAM PERSPEKTIF KEWARGANEGARAAN DIGITAL
Kata Kunci:
Fanatisme, Korean Wave, Konstruksi Sosial, Kewarganegaraan DigitalAbstrak
Artikel ini berfokus pada permasalahan perilaku fanatisme Korean Wave di dunia digital
khususnya dalam hal konstruksi sosial perilaku fanatisme dan perilaku fanatisme dalam perspektif
kewarganegaraan digital. Metode yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan kualitatif
dengan studi fenomenologi yang dilakukan untuk menganalisis suatu fenomena berdasarkan
kesadaran dan pengalaman yang dituangkan secara deskriptif. Fokus kajian dalam artikel ini
adalah; (1) Konstruksi sosial perilaku fanatisme Korean Wave di dunia digital, dan (2) Hubungan
antara perilaku fanatisme di dunia digital dengan perspektif kewarganegaraan digital. Konstruksi
sosial perilaku fanatisme Korean Wave berdasarkan pada dialektika Berger and Luckmann yang
terdiri dari eksternalisasi, obyektivasi, dan internalisasi. Eksternalisasi ditandai adanya usaha
manusia untuk beradaptasi dengan Korean Wave, obyektivasi ditandai adanya komunitas online di
dunia digital sebagai bentuk interaksi sosial budaya, sedangkan internalisasi ditandai adanya
penggolongan sosial yang berdasarkan pada rasa suka Korean Wave yang melahirkan kelompok
yang menerima dan menolak. Kelompok yang menerima dapat mengarah pada perilaku fanatisme,
sedangkan kelompok yang menolak dapat mengarah pada perilaku rasisme. Pada penggunaan
dunia digital sudah seharusnya mengedepankan norma, etika, dan nilai-nilai toleransi serta
tanggung jawab agar dapat menciptakan ruang digital yang harmonis dan dapat berkolaborasi
lintas budaya yang positif. Dapat disimpulkan bahwa dalam hal perilaku fanatisme Korean Wave
ini, telah terjadi pembentukan identitas digital dalam perspektif kewarganegaraan digital.
Referensi
L. Asry, “Hubungan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi,” Biram Samtani Sains , Vol. 4, No. 1, Pp. 1–12, 2020.
I. P. Putri, F. Dhiba, P. Liany, And D. R. Nuraeni, “K-Drama Dan Penyebaran Korean Wave Di Indonesia,” Journal Protv, Vol. 3, No. 1, Pp. 68–80, 2019.
Widarti, “Konformitas Dan Fanatisme Remaja Kepada Korean Wave (Studi Kasus Pada Komunitas Penggemar Grup Musik Cn Blue),” Jurnal Komunikasi, Vol. 7, No. 2, Pp. 2579–3292, 2016.
W. Yulianti, “Instagram Sebagai Media Fan War Penggemar K-Pop,” Jurnal Publique, Vol. 3, No. 1, Pp. 1–21, 2022.
M. Waruwu, “Pendekatan Penelitian Pendidikan: Metode Penelitian Kualitatif, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method),” Jurnal Pendidikan Tambusai, Vol. 7, No. 1, Pp. 2896–2910, 2023.
Helaluddin, “Mengenal Lebih Dekat Dengan Pendekatan Fenomenologi: Sebuah Penelitian Kualitatif,” Jurnal Researchgate, Pp. 1–15, 2018. Posiding Seminar Nasional Pendidikan Kewarganegaraan 2024 "Menilik Isu Kewarganegaraan: Dinamika Perkembangan Global pada Era Society 5.0"
C. Valenciana And J. K. K. Pudjibudojo, “Korean Wave; Fenomena Budaya Pop Korea Pada Remaja Milenial Di Indonesia,” Jurnal Diversita, Vol. 8, No. 2, Pp. 205–214, Dec. 2022, 10.31289/Diversita.V8i2.6989.
Doi: K. Amaliantami Putri, M. Hadi Purnomo, And K. Z. Wave Dalam Fanatisme Dan Konstruksi Gaya Hidup Generasi, “Korean Wave Dalam Fanatisme Dan Konstruksi Gaya Hidup Generasi Z,” 2019.
C. R. Ngangi, “Konstruksi Sosial Dalam Realitas Sosial,” 2011.
T. Handaka, F. Adhi Dharma, K. Realitas Sosial, And P. L. Peter Berger tentang Kenyataan Sosial, “The Social Construction Of Reality: Peter L. Berger’s Thoughts About Social Reality,” 2018, Doi: 10.21070/Kanal.V%Vi%I.3024.
A. Mulyanas Arif, A. Sakban, D. Mayasari, S. Rejeki, And H. Nisa, “Fanatisme Dan Lunturnya Nilai Kebudayaan Gen Z: Dampak Trend K-Pop,” In Seminar Nasional Paedagoria, 2023, Pp. 140–149.
D. Riswanto And R. Marsinun, “Perilaku Cyberbullying Remaja Di Media Sosial,” Analitika, Vol. 12, No. 2, Pp. 98111,Dec. 2020, 10.31289/Analitika.V12i2.3704.
Doi: G. Santoso, A. Supiati, L. Komalasari, I. Hafidah, And E. Toton Subandi, “Kewarganegaraan Digital Di Era Industri 4.0: Tantangan Dan Peluang Membangun Masyarakat Global Yang Inklusif,” 2023.